MAGELANG – Dalam rangka menyambut kunjungan kerja perdana Presiden Republik Indonesia Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Brigjen TNI Zainul Bahar memimpin apel gelar pasukan di Lapangan Apel Rindam IV Diponegoro, Magelang, Rabu (23/10/2024). Apel ini digelar untuk memastikan kesiapan seluruh personel dan materiil dalam rangka pengamanan VVIP.
Acara tersebut dihadiri oleh para Komandan Distrik Militer (Dandim) jajaran Korem 072/Pamungkas, termasuk Dandim 0706/Temanggung Letkol Inf Sriyono. Pasukan yang terlibat dalam apel ini terdiri dari TNI, Polri, dan berbagai instansi terkait.
Brigjen TNI Zainul Bahar menyampaikan bahwa sebanyak 4.138 pasukan gabungan telah disiagakan, termasuk pasukan cadangan, untuk pengamanan wilayah selama kunjungan VVIP Presiden. Kegiatan pengamanan ini dimulai pada 23 Oktober dan akan berlangsung hingga 27 Oktober 2024.
"Kami mengarahkan sekitar 4.138 pasukan gabungan beserta cadangan untuk pengamanan wilayah dalam rangka kunjungan perdana Presiden yang dimulai hari ini, tanggal 23 sampai 27 Oktober, " ujar Brigjen TNI Zainul Bahar.
Ia menambahkan bahwa seluruh instansi yang terlibat telah mempersiapkan diri dengan baik dan berdoa agar kegiatan berjalan lancar. "Ini adalah tugas besar bagi kita semua, dan kami mohon doa restu agar kunjungan kerja Presiden yang baru ini berjalan dengan lancar. Semua sudah sesuai dengan tugas masing-masing, " katanya.
Saat ini, rencana kedatangan Presiden masih belum dipastikan apakah melalui jalur darat atau udara. Namun, Brigjen TNI Zainul Bahar menegaskan bahwa seluruh jalur akses, baik dari darat maupun udara, telah disiapkan dengan matang, termasuk jalur dari Bandara menuju Akademi Militer (Akmil).
Baca juga:
Puspom TNI Gelar Operasi Gaktib di Jakarta
|
"Hari ini sudah mulai loading perlengkapan dari para menteri maupun wakil menteri. Kegiatan ini sifatnya dinamis dan pengamanan akan berlangsung mulai hari ini hingga selesai tanggal 28 Oktober, " tambahnya.
Brigjen TNI Zainul Bahar juga mengungkapkan bahwa pasukan terlibat seluruh jajaran Kodam IV/Diponegoro, termasuk satuan-satuan dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Polda, telah siap. Namun, kedatangan Presiden dan rombongan belum dapat dipastikan secara detail. "Pengamanan rute sudah diatur oleh masing-masing satuan, " tutupnya.